MEDAN – Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe dan Harian Waspada melaksanakan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) di Gedung Bumi Waspada kota Medan.
Kerjasama tersebut di bidang tridharma Pergurun Tinggi. Dekan berharap dengan adanya kerjasama ini mahasiswa FUAD, khususnya kepada mahasiswa KPI, dapat mengasah skill nya terkait jurnalistik melalui kuliah praktek lapangan di Harian Waspada.
Dekan Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe Dr. Marhamah, M. Kom.I meyampaikan, dengan kerjasama yang dilakukan, kiranya mempunyai efek yang sangat besar khususnya bagi mahasiswa di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Lhokseumawe
“Kiranya dengan adanya kerjasama yang kita lakukan ini, mempunyai efek yang sangat besar khususnya bagi mahasiswa kami nantinya. Dengan terbentuknya kerjasama ini mahasiswa lebih banyak berkegiatan di luar, inilah bentuk kerjasama kita di Harian Waspada,” ucapnya.
Ia juga berharap sebaliknya, Harian Waspada mampu memberikan masukan-masukan kepada kami terkait magang industri. “Kami berharap, bukan dengan Fakultas Ushuluddin Adab Dan Dakwah saja yang kemari, fakultas lain pun bisa magang di tempat ini,” ujarnya.
Selanjutnya Dr. Marhamah, M. Kom.I menyampaikan terima kasihnya atas terjalinnya kerjasama dengan Harian Waspada. Menurutnya, Harian Waspada, adalah koran yang terus eksis dari dulu hingga sekarang.
Dr. Hj. Rayati Syagrin, MBA., MM selaku Pimpinan Harian Waspada mengatakan, sangat mengharapkan dengan adanya penandatanganan kerjasama tersebut, bisa bermanfaat bagi Institut Agama Islam Negri dan Harian Waspada.
“Simbiosis mutualisme dan sama-sama menguntungkan. Pihak Waspada bisa menggunakan kami untuk untuk memberikan sumber daya mahasiswanya terkait dengan mata kuliah yang dibutuhkan terutama komunikasi,”
Dikatakannya, Waspada sejak berdiri hingga sekarang tetap terbuka menerima mahasiswa untuk magang guna melihat perpustakaan, mencari bahan untuk skripsi maupum untuk tesis.
“Kami terbuka untuk kemajuan dunia pendidikan. Kami juga berharap, minat baca itu bisa meningkat, terutama di kalangan mahasiswa. Literasi media itu penting agar mahasiswa itu diberikan pemahaman bagaimana mendapatkan bacaan yang positif. Kita berharap kerjasama ini bisa terus berlanjut,” tandasnya.(*)
– Tim Media KPI –